Obama Menginfeksi Orang Kristen Dengan Ebola Untuk Menghancurkan Yesus Dan Memulai Era Baru Kegelapan Liberal

Posted by Nge-Baca on Sabtu, 03 Januari 2015


Isi Klaim :

Versi Indonesia :

"Obama Menginfeksi Orang Kristen Dengan Ebola Untuk Menghancurkan Yesus Dan Memulai Era Baru Kegelapan Liberal."

English Version :

"Obama is infecting Christians with Ebola to destroy Jesus and start a new age of liberal darkness."


Hoax atau Fakta :
HOAX.

Analisis :

Cerita yang dibagikan (share) secara luas melalui internet ini mengklaim bahwa Presiden Amerika Serikat, Barack Obama, 'menginfeksi orang Kristen dengan bentuk evolusi dari virus Ebola untuk menghancurkan Yesus dan memulai era baru kegelapan liberal. Tenang, klaim ini tidak terbukti benar.

Asal-usul Cerita :

Cerita ini berawal pada 30 Sesember 2014, dari sebuah artikel yang dipublikasikan dalam website BigAmericanNews.com. Dengan judul yang sama, mengatakan Obama menginfeksi orang-orang Kristen dengan Ebola untuk menghancurkan Yesus sehingga era baru kegelapan liberal dapat meningkat di Amerika. Cerita ini diambil oleh beberapa situs-situs lain dan itulah yang menjadikan berita ini menjadi begitu populer di internet.

http://bigamericannews.com/2014/09/30/confirmed-obama-is-infecting-christians-with-ebola-to-destroy-jesus-and-start-a-new-age-of-liberal-darkness/

Klaim Dalam Artikel :

Artikel di website Big American News menyatakan bahwa Obama telah menggunakan genetika untuk memproduksi ketangguhan bentuk evolusi dari virus Ebola, yang menyebabkan tubuh manusia jika terinfeksi akan berdampak pendarahan sampai mati dalam satu minggu dan link ke artikel berita tentang seorang pasien di Dallas, dikonfirmasi sudah terinfeksi virus Ebola. Cerita ini juga dilengkapi dengan gambar yang menunjukkan Obama menatap Virus Ebola Terbaru melalui mikroskop.



Faktanya :

Media Big American News sebenarnya telah menggunakan sebuah gambar yang tidak terkait dalam cerita mereka dan sangat jauh dari berita yang sebenarnya. Gambar ditunjukkan sebenarnya adalah 'Obama melihat sel-sel otak melalui mikroskop selama tur laboratorium dengan Kathleen Sebelius, Sekretaris Health & Human Services di National Institutes of Health, Bethesda, Maryland, pada tanggal 30 September 2009 lalu.

http://www.upi.com/Top_News/2009/09/30/Obama-Grants-push-biomed-research-jobs/UPI-20071254312229/

Tidak hanya itu, website Big American News telah menerbitkan banyak artikel tipuan lainnya seperti 'Afrika konfirmasi bahwa 3 Korban Ebola Bangkit dari kematian, juga merilis sebuah gambar yang diklaim sebagai penampakan Zombie yang mengidap Ebola. Hahahahaha...

Cukup lucu, artikel itu juga menyatakan bahwa 'B.O.' di Ebola adalah singkatan dari 'Barack Obama', dan melanjutkan dengan mengatakan virus Ebola adalah mekanisme kontrol yang dirancang oleh Obama untuk menghancurkan kekristenan khususnya di Amerika. Bahkan mengatakan bahwa pemerintah Amerika Serikat telah memiliki obat untuk penyakit virus Ebola, tapi Obama 'mengontrol' hal itu. Namun, sampai artikel dirilis, tidak atau belum ada pengobatan yang terbukti tersedia untuk Penyakit Virus Ebola, meskipun berbagai perawatan potensial saat ini sedang dievaluasi.


Kesimpulan :

Cerita yang mengatakan 'Presiden Amerika Serikat, Barack Obama, menginfeksi orang Kristen dengan bentuk evolusi dari virus Ebola untuk menghancurkan Yesus dan memulai era baru kegelapan liberal' hanyalah sebuah tipuan yang berasal dari sebuah artikel di situs web yang serba asal klaim. Dan sejauh ini menurut kami situs tersebut, tidak berbeda dengan situs Satire dan Humor lainnya. Jadi, apa yang tertulis di website tersebut tidak perlu diyakini secara serius.

Sikapi dengan bijak, semoga bermanfaat.
Salam Internet Sehat!


Referensi :

Blog, Updated at: 22.25

1 komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.